Hari itu, saya bertemu sahabat baru. Mungkin lebih tepat lebih sebagai saudara baru. Seorang Pastor. Dipanggil Romo: Romo Prambodo, namanya. Beliau sangat simple dan sederhana. Menakhkodai Gereja Katolik Paroki Hati Santa Maria Tak Ternoda Tanjung Pinang. Untuk kisah perjalanan karier saudaraku, yang lebih senang dipanggil Mas Pram oleh kami ini, sangat menarik.
Lain waktu saja kita bincangkan.
Namun ada satu visi yang membuat kami dekat. Apa itu? Ga seriusan. Guyon dan canda selalu ada sepanjang perjumpaan di hari Itu.
Aku memancing dulu pada Romo Pram.
aku : Romo, Tau ga kenapa NU banyak menarik wong deso , pesisir dan kalangan masyarakat menengah kebawah
Romo: wah saya ga tau , iya ya menarik itu
aku: karena wong NU itu selain penggemar udut alias rokok, juga hoby sarungan Romo: Loh koq? Apa hubungannya sarungan dengan menarik wong desa
aku : karena sarung itu praktis dan isis( sepoi sepoi asyik), tinggal ditarik , langsung siap pakai dan siap fungsi. Dan itulah hiburan yang mudah, murah dan praktis
Makanya wong deso seneng jadi NU karena ga ribet dan bebas , free style hahaha
Karena saya penghobi sarungan maka saya pun jadi seneng NU bukan karena yang lain hahaha .
Kami pun tertawa terbahak dan “chersss” angkat seloki berisi kopi hitam manis, semanis wajah kami eaaaaa
episode berikutnya.
Romo: dok, saya pernah di tanya sama seorang teman muslim, Romo menikah? Saya jawab ya tidak. Dia lanjut tanya, tapi Romo normal khan? Ya saya normal dong.
aku : iya ini menarik Romo, kalau saya melihat dari sisi medis, kalau tidak nikah, sulit untuk sehat dan normal. Tapi romo sehat dan normal khan?
Romo: ya jelas saya sehat dan normal dan saya paham arah pertanyaan mas dokter.
Karena itulah ada pepatah yang menarik.
aku: Apa itu Romo ?
Romo: Pernah tau khan pepatah “ Banyak Jalan menuju ke Roma?”
Hayo kenapa bukan ke Jerusalem atau Arab? karena kalo kesana ga dijamin bisa jadi sehat kalo ga nikah. Hahahaha
Jadi ya itulah asal muasal pepatah itu.
Yang penting tetap sehat, bugar dan normal.😁😁
Harmonisasi keberagamaan tidak melulu harus dengan bicara tentang hal yang hebat, muluk muluk yang malah bikin mulek diperut.
Cukup bicara yang simple , sederhana dan ga penting. Seperti kami berdua yang selalu merasa ' tidak punya apa apa' dan Ga penting .
Karena Hanya Alloh Tuhan Yang Maha Kuasa yang Maha Penting.
Canda bahagia sesama bangsa 27.12.2021 DokterGeJeCandanatal
Post a Comment