Hisnindarsyah DokterGJ
Jika aku mati di medan perang,
Tak perlu berlelah payah membuat peti
Tak perlu kafan untuk penutup jasadku ini
Cukup secarik kain putih penutup luka
Dan biarkan darah itu terus mengalir
Sehinggga kain putih itu berwarna Merah Putih
Sebagai saksi
Karenanya kurela ruh lepas dari raga
Dengan cinta dan jiwa yang merdeka
Panggilan tugas telah kutunaikan
Walau aku harus berpulang lebih awal
Tak perlu letakkan medali tanda jasa di dadaku
Tak perlu beri tabur bunga di makamku
Karena aku tak perlukan semua itu
Hanya tolong katakan pada bundaku
Dan bersaksilah padanya
Bahwa aku telah melakukan yang terbaik untuk negeriku
Bukan sebagai pecundang dan pengkhianat
Agar beliau tidak menyesal dan meridhoi kepergianku.
Dan ziarahi makam ayahku
Kirimkan fatihah seraya berkabar
Bahwa aku telah meneladaninya
Untuk memilih jalan melawan angkara
Walau sunyi sendirian
Ditengah desingan mesiu dan jelaga
Pengkhianatan dan keserakahan
Atas nama kekuasaan
Sampaikan pada anak anakku
Agar belajar dengan tekun sungguh sungguh
Karena dengan ilmu , maka marwah kehormatan dan kedaulatan bangsa ini akan terjaga
Tiada yang lebih mulia selain menjaga kehormatan diri, keluarga dan bangsa.
Sampaikan pada istriku jangan sampai berduka
Jangan berurai airmata
Jika aku tak juga terbangun kala mentari terbenam
Karena aku lahir sebagai prajurit
Dan gugur sebagai prajurit
Dengan Merah Putih yang kubawa
Bersama kalimat Tauhid.
Lâ Ilâha illalLâh Muhammad RasûluLlâh
GSG RSAL MIDIYATO TPI 05.10.2021.
Dokter GeJe Prajurit Jalan Sunyi
DIRGAHAYU TNI KE 76
Post a Comment